Sebanyak 588 mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK), diterjunkan untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang ditempatkan di dua wilayahkabupaten Pati, yakni Kecamatan Wedarijaksa dan Kecamatan Gabus.
Penerjunan ratusan mahasiswa KKN UMK itu dilakukan langsung oleh Rektor UMK, Dr. Suparnyo SH. MS., diterimakan kepada Bupati Pati Haryanto di Pendapa Kabupaten Pati, Rabu (26/7/2017), disaksikan para pejabat teras Kabupaten Pati, jajaran pimpinan UMK, Camat Gabus, Camat Wedarijaksa dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Plt. Kepala Bappeda Kabupaten Pati Pujo Winarno mengutarakan, KKN mahasiswa merupakan bentuk kegiatan, yang memadukan unsur-unsur Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan (pengajaran), penelitian dan pengabdian masyarakat.
"Maksud dari KKN ini, yaitu agar mahasiswa dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah di tengah-tengah masyarakat, melalui penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta mendorong mahasiswa berpartisipasi dalam pembangunan di tengah masyarakat,’’ ucapnya.
Bupati Haryanto menyambut positip para mahasiswa UMK yang akan melaksanakan tugas KKN di kabupaten yang dipimpinnya.
"Saya perintahkan kepada Camat Gabus dan Wedarijaksa menerima dengan senang hati pula, dan ikut membimbing para mahasiswa KKN ini,’’ tegasnya.
Orang nomor satu di Bumi Minatani itu juga berpesan kepada mahasiswa peserta KKN agar tidak mengejar program fisik.
"Untuk pembangunan dana sarana dan prasarana desa, sudah ada anggaran dari dana desa. Maka yang terpenting, bagaimana mahasiswa membantu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan manajemen,’’ imbuhnya.
Sementara itu Dr. Suparnyo berpesan kepada para mahasiswanya, agar bisa membawa diri dengan baik dan ikut mengambil peran mencari solusi dalam mengurangi angka kemiskinan di desa tempat KKN. (don).
0 komentar:
Posting Komentar