Latihan aerobik merupakan komponen penting dari gaya hidup sehat. Kesuburan dipengaruhi oleh tergantung pada jumlah yang dilakukan latihan fisik. Olahraga berat dan kurang olahraga bisa mempengaruhi kesuburan perempuan melalui ketidakseimbangan hormon serta gangguan pada siklus menstruasi dan ovulasi.
Latihan aerobik yang kuat dapat menghambat produksi progesteron dan estrogen, hormon yang diperlukan untuk ovulasi dan kehamilan. Siklus ovulasi terganggu oleh terlalu banyak latihan aerobik sebagai tubuh hampir menutup sistem reproduksi untuk mempertahankan sistem lain yang terkena dampak dari olahraga. Sebuah artikel dirangkkum oleh David Olive yang muncul di Agustus 2010 isu "Opini Lancar Obstetri dan Ginekologi" menunjukkan bahwa frekuensi, durasi, dan tingkat intensitas latihan mengurangi infertilitas perempuan sehingga kemungkinan hamil.
Secara bersamaan, kurangnya olahraga dapat mempengaruhi kesuburan wanita. Gaya hidup menetap yang terkait erat dengan kelebihan berat badan yang dapat menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak estrogen mengurangi kesuburan. Pada saat yang sama, kelebihan berat badan dapat menyebabkan peningkatan insulin, yang mempengaruhi sistem hormon seluruh tubuh. Terlalu banyak insulin dapat menyebabkan perempuan untuk menghasilkan tingkat tinggi testosteron yang dapat menyebabkan produksi telur berhenti. Wanita yang ingin hamil harus berkonsultasi dengan dokter mereka tentang rutinitas latihan yang tepat.
Olahraga ringan sepertiaerobik telah dikaitkan dengan peningkatan kesuburan. Latihan membantu untuk mengontrol berat badan, mencegah kondisi kesehatan tertentu, meningkatkan tingkat suasana hati dan energi dan meningkatkan seks.
Tahukah anda bahwa rahasia kesuburan pada wanita ternyata dia sering lmelakukan olahraga aerobik paling tujuh jam seminggu ketika mencoba untuk hamil.
 | LADYFEM (Kapsul Herbal Khusus Wanita) Kapusl herbal untuk masalah kewanitaan.  |
USIR PERUT BUNCIT KLIK DISINI
0 komentar:
Posting Komentar